Sudutkota.id– Arus balik libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H mulai terasa di berbagai ruas jalan tol utama menuju Jakarta dan sekitarnya. PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat pergerakan kendaraan kembali ke Jabotabek sudah meningkat sejak Sabtu (6/9/2025) hingga Minggu (7/9/2025) pagi dengan total 161.413 unit kendaraan, naik 25,65 persen dibanding lalu lintas normal.
Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono, mengatakan lonjakan arus balik akan terus berlanjut dan diperkirakan mencapai puncaknya pada Minggu (7/9/2025) malam hingga Senin (8/9/2025). Prediksi puncak arus balik mencapai 198 ribu kendaraan atau 34,2 persen lebih tinggi dari hari biasa.
“Pengguna jalan tol kami imbau untuk mengatur waktu perjalanan, mengecek kondisi kendaraan, serta memastikan saldo kartu uang elektronik dan bahan bakar cukup sebelum berangkat,” ujar Rivan.
Berdasarkan data Jasa Marga, kendaraan kembali ke Jabotabek berasal dari tiga jalur utama yaitu Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung) yakni 71.308 kendaraan atau 44,2 persen, dengan lonjakan tertinggi dari GT Kalihurip Utama (Bandung) yang naik 33,9 persen.
Kemudian Arah Selatan (Puncak) yaitu 46.353 kendaraan atau 28,7 persen, meningkat signifikan 34,1 persen. Serta rah Barat (Merak) yaitu 43.752 kendaraan atau 27,1 persen, naik 8 persen dari kondisi normal.
Dalam mendukung kelancaran perjalanan arus balik, Jasa Marga menyiagakan layanan lalu lintas di berbagai titik.
“Pengguna jalan juga diminta memanfaatkan rest area untuk beristirahat jika lelah berkendara dan selalu mematuhi rambu serta arahan petugas di lapangan,” paparnya.
Informasi lalu lintas terkini bisa diakses melalui aplikasi Travoy, layanan One Call Center 14080, serta akun resmi Jasa Marga di media sosial.
“Dengan perencanaan perjalanan yang matang, pemudik bisa terhindar dari kepadatan ekstrem saat puncak arus balik,” pungkasnya.
