Sudutkota.id- Kekhawatiran masyarakat Dusun Beru, Desa Bumiaji tergadap banjir yang selalu terjadi ketika musim penghujan tiba akhirnya mulai terbayar. Pasalnya, penanganan banjir akhirnya dipenuhi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu merevitalisasi Sungai Paron di Desa Bumiaji Kecamatan Bumiaji tengah dikerjakan.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengatakan, pengerjaan ini dilakukan sebagai bentuk menjawab keluhan masyarakat sekitar yang kerap dilanda banjir jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi. “Kali Paron sering meluap dan berdampak ke rumah warga. Saya sudah berdiskusi untuk melakukan revitalisasi Kali Paron bersama Kepala Dinas PUPR Kota Batu. Semoga lekas rampung dan banjir tidak lagi melanda wilayah sekitar,” katanya, Rabu (17/1).
Sementara itu, Kepala DPUPR Kota Batu Alfi Nurhidayat menguraikan pihaknya tengah melakukam pembukaan shortcut atau jalan pintas untuk air. “Substansinya adalah kita membuang aliran kali paron ke saluran pembuang dan kita buatkan shortcut yang mengarah ke Sungai Brantas langsung,” bebernya.
Sedangkan untuk rencana revitalisasi secara detail belum bisa dijabarkan, karena saat ini masih dalam tahap penetapan anggaran dan nanti akan dilanjutkan tender. Terlebih pekerjaan revitalisasi juga ambilkan dari BTT karena dalam penyusunan anggaran tidak dimasukkan dan bersifat urgent.
Alfi juga menambahkan apabila mengacu pada DED yang telah dibuat sejak 2022 lalu. Untuk revitalisasi Kali Paron menghabiskan dana sekitar Rp 3,5 miliar, namun karena menyesuaikan kemampuan anggaran disepakati Rp 1,3 miliar. “Dalam pengerjaannya kami akan berhati-hati karena Kali Paron ini juga digunakan untuk mengisi saluran irigasi ke lahan pertanian warga. Air dali kali paron ini diketahui digunakan untuk mengaliri sawah seluas 300 hektare,” pungkasnya. (Dn)