Daerah

Antisipasi Peningkatan Volume Kendaraan, Jasa Marga Perluas Jalan Tol Surabaya–Gempol

54
×

Antisipasi Peningkatan Volume Kendaraan, Jasa Marga Perluas Jalan Tol Surabaya–Gempol

Share this article
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali melakukan langkah strategis dengan memperluas kapasitas Jalan Tol Surabaya–Gempol (Surgem). Proyek pelebaran ini difokuskan di segmen Kejapanan–Gempol, mulai KM 769+450 hingga KM 772+650 sebagai antisipasi peningkatan volume kendaraan, khususnya saat musim liburan.
Gerbang Tol Kejapanan.

Sudutkota.id– PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) kembali melakukan langkah strategis dengan memperluas kapasitas Jalan Tol Surabaya–Gempol (Surgem). Proyek pelebaran ini difokuskan di segmen Kejapanan–Gempol, mulai KM 769+450 hingga KM 772+650 sebagai antisipasi peningkatan volume kendaraan, khususnya saat musim liburan.

Langkah ini menambah satu lajur di masing-masing arah sehingga formasi jalan berubah dari 2×2 menjadi 2×3 lajur. Menariknya, pelebaran dilakukan dengan memanfaatkan median jalan sehingga jalur utama tetap bisa digunakan pengguna tol.

Senior Manager Representative Office 3 PT JTT, Agus Susilo, mengungkapkan bahwa lalu lintas di segmen tersebut sudah menunjukkan tingkat kepadatan yang tinggi.

“Pada Agustus 2025, volume lalu lintas di jalur Kejapanan–Gempol mencapai V/C ratio 0,63–0,64, dan meningkat hingga 0,8 saat libur panjang. Penambahan kapasitas ini diharapkan mampu mengurai kepadatan dan memberi kenyamanan lebih bagi pengguna,” jelas Agus, Kamis (18/9/2025).

Sebelumnya, JTT sukses menambah kapasitas di segmen Sidoarjo–Porong pada 2022–2023. Hasilnya terbukti efektif memperlancar arus kendaraan, terutama saat puncak arus mudik dan liburan. Strategi serupa kini diterapkan di jalur berikutnya demi menjaga kualitas layanan jalan tol.

VP Corporate Secretary & Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo menegaskan, bahwa pelebaran ini bukan sekadar proyek konstruksi, tetapi bagian dari upaya menjaga peran tol Surgem sebagai jalur vital ekonomi dan pariwisata Jawa Timur.

“Tol Surabaya–Gempol menghubungkan pusat bisnis, kawasan industri, hingga destinasi wisata. Dengan penambahan lajur, kami ingin perjalanan masyarakat, baik untuk bekerja maupun berlibur, berlangsung lancar, aman, dan nyaman,” kata Ria.

Meski ada pekerjaan konstruksi, JTT memastikan mobilitas pengguna tidak terganggu. Penataan area kerja dilakukan secara terukur, rambu-rambu tambahan dipasang, dan koordinasi intensif dilakukan dengan petugas kepolisian jalan raya.

“Kami berkomitmen menjaga keamanan dan kelancaran arus kendaraan meski ada aktivitas pelebaran,” tambah Ria.

JTT juga mengimbau pengguna tol untuk selalu berhati-hati, mematuhi rambu, serta mengikuti arahan petugas.

“Informasi terkini bisa diakses melalui One Call Center 24 jam di 14080 atau aplikasi Travoy 4.5 di iOS dan Android,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *